Software yang perlu diinstal antara lain:
- Mapsource
- Garmin USB Driver
- GPSmapedit
- cGPSmapper
- gmaptool
- MapSetToolKit
Untuk software tersebut bisa download disini
Jika sudah diinstall semua software tersebut, maka bisa ke tahap selanjutnya, yaitu:
1. Merubah data .shp (shapefile) ke .img (Garmin Format) menggunakan GPSmapedit
Sebagai contoh pada tutorial ini akan mengimport data batas administrasi semua desa di kabupaten Murung Raya. Buka software GPSMapEdit
Kemudian pilih import shp
pilih type set garmin dan style dari polygon batas yang akan diimport
Jika ingin menampilkan teks dari polygon (nama desa) dengan memilih kolom yang dimunculkan pada basemap
Kemudian next, lalu pilih coordinate system sesuai dengan sumber data shp yaitu Latitude / Longitude Degrees
Kemudian jika ada muncul pilihan zoom level klik next saja, nantinya akan di setel pada menu properties
Maka akan muncul tampilan data shp pada software GPSmapedit yang telah diimport seperti pada gambar berikut, kemudian pilih semua polygon lalu rubah ke polyline dan pilih style garis
Kemudian masukkan data serial number garmin 8 digit terakhir / atau bisa acak, nama basemap, dan elevasi unit.
Pada tab Levels, rubah zoom level pada level 0 ke level yang akan digunakan sebagai tampilan dasar basemap. Bits to store adalah tingkat resolusi data yang akan di masukkan dalam basemap, untuk penentuan penegasan batas pilih di level 24 (120 m). Sedangkan BaseCamp zoom range: adalah tampilan basemap akan ditampilkan pada skala zoom yang ditentukan
Kemudian export format hasil editing di GPSmapedit tadi ke format Garmin IMG agar bisa terbaca pada software GPS Garmin, dan jangan lupa pastikan sudah terinstall software cgsMapper.
Jika sudah pilih apply, lalu saveas project gpsmapedit terlebih dahulu dengan format .mp (polish format)
Kemudian export format hasil editing di GPSmapedit tadi ke format Garmin IMG agar bisa terbaca pada software GPS Garmin, dan jangan lupa pastikan sudah terinstall software cgsMapper.
2. Export Garmin format .img ke dalam bentuk basemap mapsource dengan software MapSetToolKit
Sebelum memulai pastikan sudah terinstall software gpsmaptool agar tidak ada bug. Kemudian buka software MapSetToolkit. Tentukan folder dimana gpsmaptool terinstall yaitu di C:\Program Files (x86)\GMapTool\gmt\gmt.exe
Langkah selanjutnya adalah Merubah nama file .img ke format angka 8 digit agar bisa terbaca dengan software MapSetToolkit, contohnya dari nama Batas_Administrasi_Desa_Provinsi_MurungRaya.img menjadi 12345678.img, Kemudian buat juga folder untuk basemapnya dengan nama folder sembarang.
Kemudian import .img ke software MapSetToolKit dengan pilih Select IMG lalu pilih add.
Isikan parameter2 untuk membuat mapset yaitu:
a. Direktori folder mapset untuk basemap batas wilayah
b. Mapset name untuk nama dari mapset yang akan dibuat (Opsional)
c. Family id untuk kode unik basemap agar tidak bentrok dengan basemap lainnya
Selanjutnya centang pada pilihan Install to Mapsource
Komentar
Posting Komentar